Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Barat genjot peningkatan jumlah pembina dan pelatih pramuka. Bahkan pada tahun 2018 mendatang jumlah pembina pramuka Jawa Barat bisa mencapai 500.000 pembina.
"Selama ini kita terus menggenjot jumlah pembina pramuka. Target kita kedepan meningkatkan jumlah pembina dan pelatih 2 kali lipat. Kemarin kita tingkatkan menjadi 63 persen, 2018 bisa naik jadi 100 persen. Dulu jumlah pembina 200.000 pembina, sekarang jumlah pembina mencapai 300.000, nanti ditahun 2018 bisa sampai 500.000 pembina pramuka," jelas Dede Yusuf Ketua Kwarda Pramuka kepada wartawan disela acara Pelantikan dan penyerahan ijazah peserta kursus pembina pramuka mahir tingkat dasar Kwartir daerah gerakan pramuka jawa barat bagi guru guru SMP di Jabar tahun 2015 di GOR CITRA jln. Cikutra Bandung, Minggu (27/12/2015).
Dikatakannya, peningkatan jumlah pembina sangatlah penting untuk mendorong pengembangan gerakan pramuka serta meningkatkan kualitas dari peserta didik. Terlebih saat ini jumlah pembina di sekolah masih belum cukup.
"Sekarang ini kita berikan ijasah pelatihan kursus mahir dasar yang dilakukan kepada 1814 kepada guru SMP di jabar. Program ini kerjasama dengan Disdik Jabar. Kita ingin memperbanyak tenaga pembina bagi pramuka. Karena jumlah pramuka sudah 5,3 juta orang maka pembina kalau dalam satu sekolah 2 orang itu sangat kurang. Makanya jumlah pembina harus diperbanyak lagi," katanya.
Namun demikian, lanjut Dede, para pembina pramuka harus memiliki wawasan yang luas tentang kepramukaan. Sehingga pembina pramuka pun perlu mendapatkan pelatihan dan pendidikan.
"Setiap pembina harus mengikuti kursus mahir dasar dan lanjutan. Sehingga kita melatih lebih banyak lagi dan melatih pembina pramuka. Dengan demikian tidak ada lagi pramuka itu dibina oleh guru guru yang tidak paham ke pramukaan," katanya.
Agus Hermawan
sumber : http://m.galamedianews.com/bandung-raya/62245/kwarda-jabar-targetkan-miliki-500000-pembina-pramuka-pada-2018.html
Posting Komentar
“SALAM PRAMUKA”
Tata tertib Berkomentar di Blog Ala Scoutradio
1. Gunakan Kata “kakak’ untuk menyapa diri sendiri, karena kata “kakak” adalah panggilan khas bagi pramuka
2. Substansi komentar berupa Link Aktif, Iklan, promosi, Link Mati, Url Blog, Url Postingan Blog akan dihapus
3. Komentar-komentar yang tidak sesuai akan dihapus
4. Kakak sopan, kami segan
Silahkan pikirkan baik-baik sebelum anda berkomentar diblog ini. Jangan sampai komentar yang sudah Kakak tulis dengan susah payah dihapus oleh kami, terima kasih