Jepang - Untuk mengenalkan budaya Indonesia di hadapan dunia, Kontingen Indonesia membuka stand pameran dalam Jambore Pramuka Internasional ke-23 di Kirara-hama, Yamaguchi, Jepang. Stand yang baru dibuka sejak hari ini tersebut langsung mendapat kunjungan ratusan anggota pramuka dari negara lain.
Stand tersebut berisi kesenian dan budaya dari berbagai daerah di Nusantara. Selain itu ada juga sejarah serta arti lambang kepramukaan di Indonesia.
Di dalamnya terdapat berbagai macam permainan tradisional Indonesia seperti congklak, sepak takraw, angklung, wayang kulit hingga gangsing. Setiap pengunjung stand dapat memainkan permainan tersebut. Petugas dengan sigap membantu mereka memainkan permainan-permainan tradisional itu.
Anggota pramuka Namibia belajar membatik (Khafifah/detikcom)
Anggota pramuka Namibia belajar membatik (Khafifah/detikcom)
"Ini luar biasa," kata salah seorang pengunjung dari Australia, Scott di Bumi Perkemahan Kirara-hama, Yamaguchi, Kamis (30/7/2015).
Selain permainan, ada juga stand khusus batik. Di dalamnya terdapat berbagai macam motif batik dari berbagai daerah di Indonesia. Disediakan juga canting serta cara membatik.
Mereka tampak terkesan dengan budaya Indonesia. Mayoritas para pengunjung belum pernah melihat permainan tersebut.
"Saya akan datang ke Indonesia suatu hari nanti. Budayanya sangat menarik," kata anggota pramuka dari Jerman, Peter (15).
(kff/hri)
(kff/hri)
Posting Komentar
“SALAM PRAMUKA”
Tata tertib Berkomentar di Blog Ala Scoutradio
1. Gunakan Kata “kakak’ untuk menyapa diri sendiri, karena kata “kakak” adalah panggilan khas bagi pramuka
2. Substansi komentar berupa Link Aktif, Iklan, promosi, Link Mati, Url Blog, Url Postingan Blog akan dihapus
3. Komentar-komentar yang tidak sesuai akan dihapus
4. Kakak sopan, kami segan
Silahkan pikirkan baik-baik sebelum anda berkomentar diblog ini. Jangan sampai komentar yang sudah Kakak tulis dengan susah payah dihapus oleh kami, terima kasih